Langsung ke konten utama

Walikota Cimahi Hadiri Peresmian PPM Kelurahan Melong Cimahi Selatan

Walikota Cimahi Ngatiyana didampingi Lurah Melong Dian Rohimat, menandatangani Prasasti Gedung Serba Guna RW 24 di acara Peresmian PPM Tahun 2022 Kelurahan Melong Kecamatan Cimahi Selatan, Rabu (19/10)

CIMAHI, RIN - Walikota Cimahi Letkol (Purn) Ngatiyana, S.A.P. sangat mengapresiasi yang setinggi-tingginya hasil dari Pembangunan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) RW 24, khususnya Ketua RW 24 beserta jajarannya, atas keberhasilannya membangun Gedung Serba Guna (GSG) RW 24 Kelurahan Melong yang Bagus dan Megah.

Hal itu diungkapkannya, saat menghadiri Peresmian PPM Tahun 2022 Kelurahan Melong Kecamatan Cimahi Selatan, Rabu (19/10/2022).

Usai acara, Ngatiyana mengatakan, bahwa anggaran PPM yang diberikan Pemerintah sebesar Rp 75 Juta kepada setiap RW, 

"Di RW 24 ini, justru membangun sampai sebesar Rp 134 Juta, ini bukti antusias masyarakat terhadap PPM, dimana swadaya yang dikeluarkan cukup besar, tetapi ini untuk kepentingan masyarakat juga, sedangkan Pemerintah hanya menggiring saja," ucapnya.

Bangunan ini, lanjut Ngatiyana, untuk Posyandu, Posbindu, Pos Paud yang ada di RW 24 Kelurahan Melong,

"Semoga ini bisa berguna bagi anak cucu kita nanti, mudah-mudahan bermanfaat bagi masyarakat Kota Cimahi," tukasnya.

Selain itu, dalam kesempatan tersebut, Ngatiyana pamit kepada masyarakat Melong RW 24,

"Tiga hari lagi, saya mengakhiri tugas sebagai Walikota, mudah-mudahan silaturahmi tidak terputus dan masih berlanjut terus," tuturnya.

"Semoga PPM di tahun mendatang ada lagi, tetapi tergantung pimpinan, karena itu semua melalui mekanisme," Ngatiyana menambahkan.

Ngatiyana berpesan kepada RW 24, untuk menjaga dan merawat GSG tersebut dengan baik,

"Saya harap dijaga kebersihannya, sehingga masa pakai awet dan bermanfaat bagi anak cucu kita yang Paud maupun Posyandu, dan sebagainya," tandasnya.

Begitupun dikatakan Lurah Melong Dian Rohimat, S.Sos., bahwa PPM 2022 di 36 RW berjalan lancar dan sudah selesai.

"Waktu launching di RW 33, dan sekarang peresmiannya di RW 24, Alhamdulillah lancar," ujarnya.

Walikota Cimahi foto bersama jajaran Pemerintahan Kelurahan Melong

Dian menjelaskan bahwa di RW 24 ini, telah selesai bangunan Gedung dengan 1 Pos Kamling beserta Gazebo,

"Dimana anggaran sebesar Rp 75 Juta telah terpakai untuk pembangunan gedung, dengan material sebesar Rp 65 Juta termasuk pajak, Upah tukang Rp 9 Juta, dan Pengawas Pokmas Rp 1 ½ Juta," ungkapnya.

Swadaya masyarakat, lanjut Dian, cukup antusias dengan memberikan donasi sebesar Rp 34 Juta,

"Anggaran swadaya ini demi mewujudkan impian Gedung Serba Guna RW 24, dan Alhamdulillah diresmikan oleh Pak Walikota, saya haturkan terima kasih banyak kepada Pak Walikota atas kedatangannya," ulasnya.

Gedung ini, kata Dian, dibangun untuk Posyandu, Posbindu, Paud dan untuk  masyarakat khususnya RW 24,

"Kedepannya akan dipergunakan untuk hajatan masyarakat tentunya untuk masyarakat yang tidak mampu, sedangkan untuk pembayarannya hanya diminta untuk pemeliharaannya saja," imbuhnya.

Selain GSG Kantor RW 24, Dian menyebutkan, kegiatan PPM di RW lainnya yang telah dilakukan adalah seperti pembuatan jalan setapak, perbaikan saluran, pembuatan MCK, pembuatan gapura, berbeda-beda sesuai kebutuhan RW masing-masing.

Hal senada diungkapkan Kasi Sarpras (Sarana dan Prasarana), Sukatri mengatakan bahwa, bangunan PPM ini hanya untuk kepentingan masyarakat,

"Semua untuk mendukung program yg telah diprogramkan Pemerintah dan kita hanya melaksanakannya saja di lapangan," tutup Sukatri.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Walikota Cimahi Letkol (Purn) Ngatiyana, S.A.P., Camat Cimahi Selatan Asep Ajat Jayadi, SE.,MM., Lurah Melong Dian Rohimat, S.Sos., Sekretaris Kelurahan Melong Ateng Kusnadi, S.A.P., Kasi Sarana dan Prasarana Sukatri, Danramil 0908/Cimahi Tengah Mayor Inf Wastra, Tokoh Agama Kelurahan Melong Ustadz Fahmi Fauzi, Ketua RW 24 Melong beserta jajaran, Karang Taruna RW 24 Melong, Anggota Linmas RW 24 Melong, beserta undangan lainnya. (Sinta)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...