Langsung ke konten utama

Prioritas Musrenbang Kelurahan Cibeber Utamakan Lahan Untuk SMP 15 Cibeber

Atas : Binwil Kelurahan Cibeber Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cimahi, Asep Ajat Jayadi Bawah : Lurah Cibeber Kecamatan Cimahi Selatan Bambang Purwasto


Cimahi, RIN – Kelurahan Cibeber Kecamatan Cimahi Selatan, mengutamakan adanya lahan untuk sekolah SMP 15 yang saat ini masih menumpang di Sekolah SD Mandiri 6.

Hal itu diungkapkan oleh Bina Wilayah (Binwil) Kelurahan Cibeber, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cimahi Asep Ajat Jayadi, saat dikonfirmasi usai melaksanakan Musrenbang di Aula Kelurahan Cibeber, Selasa (23/1/2023)

“Dari hasil FGD, yang mengkrucut dari beberapa bidang termasuk bidang Pemerintahan, bidang Fisik/Infrastruktur, bidang Ekonomi, Sosial dan Budaya, semua akan dibawa ketingkat Kecamatan,” terang Asep.

Semua kata Asep berdasarkan untuk kebutuhan dan bukan untuk keinginan, serta tentunya yang menjadi prioritas salah satunya adalah dalam sarana pendidikan.

“Untuk sarana pendidikan bahwa di Cibeber ini sudah berdiri adanya SMP Negeri 15, namun selama ini dalam belajar dan mengajarnya numpang di SD Mandiri 6,” ungkap Asep.

Namun kedepannya lanjut Asep, diharapkan masalah SMP 15 ini dapat dijadikan suatu prioritas.

“Seiring dengan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang pendidikan, mudah-mudahan inipun bisa terealisasi tentunya dengan optimalisasi juga dilihat dari kemampuan APBD Kota Cimahi juga,” ucap Asep.

Disamping itu kata Asep, selain keterkaitan masalah Musrenbang, pihaknya juga menyampaikan kepada tokoh masyarakat Cibeber, LPM dan masyarakat Cibeber masalah Program Jum’at Jentik (Jumantik) Demam Berdarah Dengue (DBD).

“Saya juga kepada masyarakat mengajak dan menghimbau agar selalu menjaga lingkungan untuk bersih-bersih agar program Jumantik selalu digalakan,” ujar Dia.

Asep juga mengakui bahwa berdasarkan pantauan dirinya di Kelurahan Cibeber, dalam cuaca ekstrim dengan hujan lebat yang melanda Kota Cimahi.

“Alhamdulillah walaupun hujan lebat sekalipun, tidak terjadi musibah yang sangat luar biasa, hanya ada beberapa titik yang menjadi genangan air atau banjir namun secara keseluruhan dianggap aman,” jelasnya.

Itu semua kata Asep, masyarakat Cibeber saat masih kemarau, ada program Padat Karya yang benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat Cibeber melakukan bersih-bersih, drainase, aliran selokan, sungai, dan halaman rumah masing-masing.

“Sehingga ketika hujan datang, dapat memperlancar air hujan, termasuk gerakan Ompimpah yang selalu digalakan di masyarakat Cibeber,” tandas Asep.

Disamping itu Asep juga mengajak dalam pesta demokrasi dalam beberapa Minggu lagi, baik Pilpres maupun Pileg.

“Kami mengajak untuk partisipasi masyarakat, untuk menyalurkan hak pilihnya, jangan sampai beda pilihan akan menjadi pertengkaran,” harap Asep.

Begitu pula yang disampaikan oleh Lurah Cibeber Kecamatan Cimahi Selatan, Bambang Purwasto, menurutnya dalam bidang fisik/infrastruktur adalah mengutamakan penyediaan lahan untuk sekolah SMP 15.

“Sekolah SMPN 15 Cimahi, memang ada di wilayah Cibeber, numpang di sekolah SD Mandiri 6, jadi harapannya sudah terealisasi karena tahunnya sudah tahun empat,” beber Bambang.

Hal ini menurut Bambang tinggal ditindak lanjuti di tingkat Kecamatan dan tingkat Kota Cimahi.

Sedangkan dalam bidang Ekonomi keterkaitannya dengan bidang lapangan pekerjaan, bidang Sosial keterkaitan dalam penanganan Stunting, di bidang Pemerintahan masalah kenaikan insentif RT/RW, Organisasi Kemasyarakatan lainnya.

“Itu semua termasuk pengurus-pengurusnya Sekretaris dan Bendahara, sedangkan dalam bidang budaya yaitu kearifan lokal dalam penanganan masalah bencana,” paparnya.

Itupun diterangkan oleh Bambang, bahwa dari pihak Binwil juga prioritas dalam bidang ekonomi masalah lapangan pekerjaan diterangkan oleh Kadisnaker masalah aplikasi Sidakeptri.

Bahkan ditegaskan oleh Bambang, bahwa pihaknya juga sudah ada beberapa upaya yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Kota Cimahi seperti pengadaan CCTV.

“Harusnya diajukan 2023 dan baru diakomodir di tahun 2024, tetapi ditahun 2023 dalam perubahan masalah CCTV sudah diakomodir oleh Pemerintahan Kota Cimahi,” jelas Bambang.

Bambang juga dalam akhir pembicaraannya mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Cibeber.

“Yang melaksanakan dari tahapan rembug RW, FGD sampai dengan Musrenbang, semua melaksanakannya, dan Alhamdulillah semua berjalan lancar,” tutupnya. (Bagdja)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...