Langsung ke konten utama

Bahtiar Maju Pileg 2024, Kang Ubay : Kalau Jadi Harus Amanah


Bandung Barat, RIN - Partai Demokrasi Rakyat (Demokrat) pada konstelasi politik pemilihan umum legislatif 2024 menyoroti sejumlah figur muda potensial untuk diusung menjadi bakal calon anggota legislatif (Bacaleg).

Diantaranya figur muda, Bahtiar, yang menyatakan siap untuk maju dan bertarung di pemilihan legislatif (Pileg) 2024.



Pemuda asal Desa Cihanjuang tersebut mendapatkan nomer urut sebelas dan merupakan akademisi muda yang sarat dengan lingkungan pesantren, sehingga mempunyai misi muda maju bersama, pengembangan kapasitas dan kapabilitas kaum muda sebagai barometer terdepan dalam peningkatan di segala sektor di kabupaten bandung barat.


Hal itu diungkapkan, KH Ubaydillah, ketika dikonfirmasi saat acara tabligh Akbar peringatan Isra mi'raj yang diselenggarakan kegiatannya di  Desa Sariwangi, Kecamatan Parongpong, KBB.



Ulama yang biasa dipanggil Kang Ubay sapaannya itu mengungkapkan, keputusan adiknya tersebut terjun sebagai bakal calon legislator adalah sebagai bentuk semangat partisipasi anak muda dalam memperjuangkan perubahan. menurutnya, anak muda tidak boleh antipati terhadap politik karena pembangunan daerah perlu terobosan pemikiran segar anak muda.


“Saya mohon dengan ditunjang dengan rasa persaudaraan dan keikhlasan yang sepenuh hati, kiranya masyarakat seyogyanya memiliki dewan yang benar-benar mewakili dan Insya Allah, Bahtiar merupakan sosok yang dipegang amanahnya," tutur pimpinan pondok pesantren Miftahul Ulum tersebut.


Disisi lain, Kang Ubay juga menyampaikan agar masyarakat tidak memberikan pilihan dikarenakan adanya unsur materi, tetapi, kata dia harus benar -benar tulus, sehingga akan memiliki kekuatan lebih dalam mendorong perubahan.



"Saya mohon masyarakat dapil tiga menjadi SAHATI atau sahabat haji Bahtiar dan dukungan juga diharapkan kepada seluruh kawan-kawan milenial," tegasnya.


Oleh karena itu, Kang Ubay, kepada adiknya selalu memberikan wejangan, apabila terpilih sebagai dewan legislatif agar memegang teguh komitmen yang diamanatkan dengan merealisasikan segala aspirasi masyarakat dan dalam melaksanakannya ikhlas karena Allah SWT.


"Yang selalu disampaikan kepada adik saya adalah, dimana kalau Allah menakdirkannya menjadi dewan, jangan ingkar janji, harus betul-betul bermanfaat dalam mengemban amanat yang hakikatnya dari Allah Subhanahu wata'ala," tutupnya. (Yusuf)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...