Langsung ke konten utama

Bencana Alam Tanah Longsong Di Desa Cibenda Kec. Cipongkor


Bandung Barat, RIN - Bencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda  kp Cigintung Desa Cibenda kecamatan Cipongkor telah meluluh lantakan. Pemukiman dan sawah masyarakat .


Pemkab Bandung Barat melalui Pj Bupati Arsan Latif  menerapkan  tanggap darurat bencana selama 14 hari ke depan.


Tak luput hadir Kapolres AKBP Aldi Subartono  berikut Dandim 0609 Cimahi Letkol Boby.


Perkembangan terkini sampai pukul 13.30  menurut Pelaksana tugas Kepala Bencana  Meidi bahwa korban terdampak sebanyak 4 RW.

" Warga. Terdampak Sebanyak 115 Kepala Keluarga ( KK )  atau 429 jiwa, dengan rincian 148 laki laki dan dewasa, 109 perempuan dan balita 47 jiwa serta lansia 12 " terang meidi.


Menurut. Meidi Rumah rusak berat sebanyak 8 rumah, mesjid  dan madrasah masing 2 yang terdampak. 


" Data ini masih bisa bertambah atau berkurang sesuai perkembangan di lapangan.Korban 3 luka telah dibawa ke RSUD Cililin dan ada 9 orang yang masih dalam proses pencarian sampai saat ini belum ditemukan. " Ujar meidi


Pascakejadian, lanjut Meidi tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian terhadap 9 orang yang diduga tertimbun longsor di Kampung Gintung, Desa Cibenda.


"Datanya ada 10 orang dinyatakan hilang, diantaranya:

 1.Aji usia 2 thn .

 2.  Lastri 20 thn 

 3.  Fiki Saputra 4 thn .

 4.  Nurlatipah 8 thn .

 5.  Bpk Ecep  69 thn .

 6.  Ibu Aam 65 thn .

 7.  Ibu Eras. 50 thn .

 8.  Bpk Opin  45 thn .

 9.  Nabila. 5 thn .

 10. Bpk Dadi  60 THN .


 1 orang  sudah ditemukan Senin dini hari. Tersisa sembilan orang hilang dan belum ditemukan, Kita cari terus," paparnya.



Selain di Desa Cibenda  longsor juga terjadi di desa di kp Baru RT 03 RW 14 desa Sukaresmi Kecamatan Rongga.


Menurut  Kades Sukaresmi Kecamatan Rongga Kab Bandung  Judin Setiawan   jam 24.00  telah terjadi longsor akibat dari curah hujan deras dengan intensitas tinggi dan durasi yang lama. 


" akibat longsor ini  areal pesawahan kurang lebih satu hektar terimbas longsor , Satu  orang warga Atas naman . Usman umur 59 tahun dinyatakan hilang alamat Kp. Baru RT. 03 RW. 14 Desa Sukaresmi Kecamatan Rongga KBB."  Ungkap Judin.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...