Langsung ke konten utama

Silaturahmi Wakil Ketua DPR RI Bersama Kader PKB Kabupaten Bandung Barat: Konsolidasi dan Strategi Menuju Pemilu 2029


 

 Bandung Barat RIN – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bandung Barat menggelar acara silaturahmi dan konsolidasi yang dihadiri oleh Wakil Ketua DPR RI, H. Cucun Ahmad Syamsulrizal. Acara ini menjadi momentum penting bagi para kader dan tokoh masyarakat untuk memperkuat soliditas serta merumuskan strategi politik ke depan.


Turut hadir dalam kegiatan ini Ketua Dewan Suro DPC PKB Kabupaten Bandung Barat, Kiai Haji Muhammad Ali Sururi, Ketua Fraksi PKB DPRD KBB, anggota DPRD Fraksi PKB KBB, serta berbagai elemen struktural PKB, termasuk pengurus DPC, PAC, ranting, dan badan otonom. Kehadiran ulama dan tokoh agama dari 16 kecamatan juga menambah kekhidmatan acara ini.


Penguatan Soliditas Kader dan Evaluasi Pilkada


Dalam sambutannya, Ketua DPC PKB Bandung Barat yang juga Wakil Ketua DPRD KBB, Asep Dedi, menegaskan bahwa keberhasilan seorang santri menduduki jabatan Wakil Ketua DPR RI adalah bukti bahwa kepemimpinan berbasis nilai-nilai keislaman semakin diterima masyarakat.


"Terima kasih, Kang Haji, atas kehadiran dan dedikasinya dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat. Ini menjadi bukti nyata bahwa PKB selalu berkomitmen untuk rakyat," ujar Asep Dedi.


Ia juga mengapresiasi perjuangan kader dalam Pilkada Kabupaten Bandung Barat, di mana PKB berhasil memperoleh lebih dari 51% suara. Capaian ini menunjukkan bahwa PKB memiliki basis massa yang kuat dan solid di tingkat akar rumput.


Namun, Asep Dedi mengingatkan bahwa kemenangan di Pilkada harus dijadikan bahan evaluasi dan refleksi untuk menyongsong Pemilu 2029. Konsistensi, kerja keras, serta pembangunan kepercayaan publik menjadi kunci utama dalam menjaga eksistensi partai.


"Kita tidak boleh ragu atau pesimis. Dengan persatuan dan kerja keras, kemenangan PKB di 2029 bukan sekadar harapan, melainkan keniscayaan," tegasnya.


Reformasi Tata Kelola Keuangan Negara dan Isu Daerah


Dalam kesempatan yang sama, H. Cucun Ahmad Syamsulrizal menyoroti pentingnya reformasi dalam tata kelola keuangan negara agar lebih efisien dan berpihak pada rakyat. Menurutnya, masih terdapat banyak inefisiensi dalam penggunaan anggaran yang harus segera diperbaiki.


"Kita ingin memastikan bahwa prinsip money follows function diterapkan secara efektif. Anggaran harus lebih banyak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat bawah, bukan hanya berputar di level atas," ungkapnya.


Ia juga menekankan bahwa PKB mendukung penuh program strategis pemerintah, termasuk pemberantasan korupsi dan penataan ulang kebijakan kementerian serta lembaga. Namun, menurutnya, setiap perubahan harus berorientasi pada peningkatan kinerja, bukan sekadar penambahan jabatan.


"Kita mendukung semangat perubahan yang diusung Pak Prabowo. Namun, semua kebijakan harus transparan dan efektif," tambahnya.


Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana dan Kebijakan Pendidikan


Selain membahas strategi politik, Cucun juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana akibat cuaca ekstrem. Ia meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk selalu siaga dalam menghadapi ancaman banjir dan longsor.


Di sektor pendidikan, ia memastikan bahwa dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), dan Program Indonesia Pintar (PIP) tetap aman tanpa pemotongan. Meskipun pencairan masih dalam proses, ia menjamin bahwa para guru dan tenaga pendidik akan menerima Tunjangan Hari Raya (THR) serta gaji ke-13 sesuai kebijakan Presiden.


"Walaupun pencairannya belum terealisasi sebelum Idulfitri, hak guru tetap akan diberikan sesuai peraturan yang berlaku," katanya.


Penutup: Komitmen PKB untuk Rakyat dan Pemilu 2029


Menutup pernyataannya, Cucun menyampaikan apresiasi kepada seluruh kader PKB di Bandung Barat yang terus berjuang membangun kekuatan partai.


"PKB di Bandung Barat sedang dalam momentum kebangkitan. Bersama Kang Asep Dedi, kita optimistis akan meraih kemenangan dua kali lipat pada Pemilu 2029. Untuk saat ini, mari kita sukseskan kepemimpinan bupati terpilih dan terus bekerja demi kepentingan rakyat," pungkasnya.


Acara ini ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh para ulama, serta ajakan kepada seluruh kader untuk tetap menjaga kekompakan dan semangat perjuangan demi membangun Kabupaten Bandung Barat yang lebih maju dan sejahtera.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...