Desa Ciharashas Tampil Maksimal dalam Penilaian Anugerah Gapura Sri Baduga Kabupaten Bandung Barat

Bandung Barat, 24 September 2025. Desa Ciharashas di Kecamatan Cipeundeuy, Kabupaten Bandung Barat, baru-baru ini menjadi sorotan dalam penilaian lomba Anugerah Gapura Sri Baduga tingkat kabupaten. Ajang bergengsi ini menjadi momen penting bagi desa yang dipimpin Kepala Desa Japar Sidik sejak 2015 untuk menunjukkan berbagai inovasi dan pencapaian pembangunan yang telah diraih.

Dalam paparannya, Japar Sidik menyampaikan bahwa desa yang dipimpinnya telah mencapai target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) sebesar 99 persen. "Pencapaian RPJMDes Ciharashas punya target 99 persen di desa Ciharashas," ujarnya dengan penuh keyakinan saat sesi pemaparan yang dihadiri Camat Cipeundeuy, Drs. Agus Ganjar Hidayat, M.Si.

Salah satu kebanggaan Desa Ciharashas adalah inovasi yang berfokus pada potensi lokal, khususnya peternakan domba. "Contoh inovasi: Lomba makan sate terbanyak, rumah domba, rumah akekah, rumah qurban dan semua yang berhubungan dengan domba dimana Ciharashas adalah penghasil domba," jelas Japar Sidik. Inovasi kreatif ini menunjukkan bagaimana desa dapat mengoptimalkan potensi unggulan daerah menjadi program yang menarik dan bermakna bagi masyarakat.

Prestasi membanggakan lainnya adalah peningkatan Indeks Desa Membangun (IDM) yang naik dari 0,8 menjadi 0,9. Pencapaian ini menempatkan Ciharashas sebagai desa mandiri yang mampu mengelola pembangunan secara optimal. Kepala desa juga menekankan pentingnya harmonisasi dengan seluruh perangkat pemerintahan sebagai kunci keberhasilan.

Di bidang ekonomi, Desa Ciharashas telah mendirikan Koperasi Desa Merah Putih yang bergerak di bidang sembilan bahan pokok. Kehadiran koperasi ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan masyarakat pada rentenir atau "bank emok" sambil memperkuat ekonomi lokal.

Ketua TP-PKK Desa Ciharashas, Elanda Nurhafizh, S.Pd., turut memaparkan berbagai program inovatif yang dijalankan organisasinya. Dengan menjalankan 10 program PKK, mulai dari penghayatan Pancasila hingga perencanaan sehat, TP-PKK Ciharashas menghadirkan inovasi seperti penyetoran sampah organik, pola asuh anak, pendampingan hukum, hingga Zonabacasmart untuk meningkatkan literasi masyarakat.

Program Simadu (Sistem Mobilisasi Posyandu) menjadi terobosan menarik dengan menggunakan mobil khusus yang berkeliling ke tempat warga, memudahkan akses pelayanan kesehatan. Berbagai aktivitas rutin seperti Posyandu, Jumat bersih, pengajian, donor darah, dan rembug stunting menunjukkan dinamika kehidupan masyarakat yang aktif dan peduli kesehatan.

Meski menghadapi tantangan perubahan dari kawasan pertanian menjadi kawasan industri, Kepala Desa Japar Sidik tetap berkomitmen mempertahankan sektor pertanian. "Desa Ciharashas tetap konsen pada pertanian dan mendorong warganya menjadi petani bukan pekerja industri," tegasnya. Saat ini, desa sedang menggalakkan program penanaman pohon kelapa untuk menunjang pendapatan asli daerah.

Anugerah Gapura Sri Baduga (AGSB) merupakan ajang penghargaan yang digagas Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk menilai dan mengapresiasi inovasi serta program unggulan desa dalam meningkatkan pelayanan publik, tata kelola pemerintahan, dan kesejahteraan masyarakat. 

Dengan berbagai inovasi dan pencapaian yang telah diraih, Desa Ciharashas menunjukkan bahwa pembangunan yang berkelanjutan dapat terwujud melalui komitmen, inovasi, dan keterlibatan aktif seluruh elemen masyarakat.


Asep Salman

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama