Langsung ke konten utama

Milad Yayasan Pesantren Gratis Darul Hamid Dihadiri Walikota Cimahi


Ragam Indonesia News Cimahi 13 September 2020

Walikota Cimahi Ir. H. Ajay M. Priatna, M.M., menghadiri kegiatan Milad Yayasan Pesantren Gratis Darul Hamid yang pertama di Komplek Melong Green Garden Jl. Boeing II no 2 Rt 07 Rw 28 Kel. Melong, Kec. Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Minggu (13/9/2020).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh ratusan anak yatim juga melaksanakan acara khitan gratis kepada 25 anak yatim yang dilanjutkan dengan peletakan titik sumur Sible serta gunting pita oleh Walikota Cimahi Ir. H. Ajay M. Priatna, M.M.,

Dalam sambutannya Ir. H. Ajay M. Priatna, M.M., mengatakan, "Saya merasa bahagia bisa hadir dalam acara Milad Yayasan Pesantren Gratis Darul Hamid bersama anak-anak yatim. Semoga Yayasan Pesantren Gratis Darul Hamid semakin maju," ucapnya.

"Dalam kesempatan ini saya memberikan santunan kepada anak-anak Yatim sebesar 10 juta. Semoga menjadi motivasi bagi kita semua untuk selalu berbuat kebaikan," kata Ajay.

Ditempat yang sama Ketua FKPPI Kota Cimahi Santana, S.pd., mengatakan, "Alhamdulillah dengan penuh rasa syukur, kegiatan yang diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Darul Hamid dapat berjalan dengan aman dan tertib. Hal ini tentunya sangat bermanfaat bagi berbagai pihak diantaranya dengan menyantuni anak yatim dan sunatan massal," ujarnya.

"Ini merupakan sebuah momen yang luar biasa, bahkan bentuk perhatian dari Bapak Walikota yang begitu besar ternyata bukan sekarang saja tetapi katanya tadi mulai awal pembangunan secara dana pribadi," terang Santana.

"Saya berharap, bukan hanya bisa mengelola santri-santrinya saja tetapi mengelola hubungan horizontal vertikal terhadap berbagai pihak sehingga apa yang mereka butuhkan mendapat kemudahan-kemudahan," katanya.

"Terima kasih khususnya kepada Bapak Walikota yang begitu memperhatikan nilai-nilai keagamaan sehingga mempunyai motivasi yang tinggi untuk membantu Pondok Pesantren Darul Hamid. Kami segenap masyarakat Cimahi juga mendorong kepada semua pondok pesantren yang ada di kota Cimahi untuk lebih berkembang dan bisa menjadikan santri-santrinya menjadikan santri yang berguna bagi agama, bangsa dan negara khususnya Kota Cimahi," ucapnya.

"Kehadiran anggota FKPPI disini bukan mengawal Pak Wali tapi merupakan bentuk hubungan baik dan partisipasi FKPPI dimana kebetulan kami adalah warga disini. Yang jelas kami tetap mendukung Pak Wali untuk bisa memimpin sebaik-baiknya," tutupnya.

Kegiatan yang dihadiri ratusan anak yatim dan acara khitan dilanjutkan dengan peletakan titik sumur Sible serta gunting pita oleh Walikota Cimahi Ir. H. Ajay M. Priatna, M.M.

Tampak hadir dalam acara tersebut, diantaranya, para ketua RW, lurah, camat, Ketua fkppi, bhabinsa, Polres Cimahi, Dishub beserta tamu undangan, yang mana acara berjalan aman dan kondusif.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...