Langsung ke konten utama

Pelaksanaan Pemberian Vaksin di Politeknik Negeri Bandung Terkesan Tidak Mentaati Prokes

 


Ragam Indonesia News 28 Agustus 2021


Bandung,Jumat(27/08/2021)
Pelaksanaan pemberian Vaksin bagi masyarakat di 3 desa juga mahasiswa terkesan melanggar Prokes,dari pantauan wartawan di tempat pelaksanaan pemberian Vaksin tersebut tampak Kerumunan massa yang tak terkendali sehingga bisa berdampak pada penularan virus Covid 19,Masyarakat sangat antusias namun seyogyanya protokol kesehatan tetap dijalankan agar tidak terjadi cluster baru penyebaran virus Covid 19.

Salah seorang Dokter Puskesmas yang ikut ambil bagian dalam kegiatan Vaksinasi tersebut yakni dr.Indria menjelaskan,”Alhamdulillah hari ini kita sudah melaksanakan VaksinasiCovid 19 yang dimulai dari tanggal 24 sampai tanggal 27 agustus 2021,Kegiatan ini ditujukan bagi masyarakat umum,para mahasiswa juga warga masyarakat sekitar Kampus PolBan,yang terdiri dari warga masyarakat Desa Sariwangi,Desa Ciwaruga dan Desa Cigugur Girang yang merupakan masyarakat wilayah kerja Puskesmas Ciwaruga.

Pelaksanaan acara ini dilksanakan olen kampus Polban yang menjadi panitia utama,Untuk peserta Vaksin sasarannya 8000 orang perhari direncanaka n 2000 peserta vaksin direncanakan hari ini 2000 vaksin,sampai jam 13.00 WIB ini sudah terlaksana 1300 peserta yang sudah di Vaksin.

Untuk tenaga medis dari vaksinator dibantu jejaring Puskesmas,BEM Mahasiswa Polban juga dari Mahasiswa yang sedang KKN juga dari rumah Amal Salman,jadi totalnya sekitar 80 orang Relawan.” Terang dr.Indria dari Puskesmas Ciwaruga.

Daptar pelaksanaan Vaksinasi yang terkesan kurang mentaati Prokes bertambah lagi,seperti yang disiarkan dibeberapa media TV,Sungguh disayangkan,padahal pelaksanaan Vaksinasi merupakan upaya pemerintah untuk masyarakat agar kebal terhadap virus yang cukup membahayakan.

Pelaksanaan Vaksinasi yang dilaksanakan di Pendopo Tony Soewandito Polban yang beralamat di Desa Ciwaruga Kecamatan Parongpong Kabupaten Bandung Barat seharusnya tidak boleh sampai terjadi Kerumunan yang justeru akan saling menularkan virus Covid 19.

Saat Awak media meminta konfirmasi langsung terkait kejadian tersebut(Kerumunan massa) yang dikhawatirkan akan saling menularkan Virus Covid 19,Kepada Direktur Politeknik Negeri Bandung yakni Bapak Rahmad Imbang T enggan memberikan kererangan.Semoga tidak terjadi kluster baru atau saling menulatkan virus diantara para peserta vaksinasi tersebut yang akan berakibat merugikan para peserta Vaksinasi.

Untuk informasi lebih lengkap silahkan tonton video kami dibawah ini:



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...