Langsung ke konten utama

19 Anak Disabilitas Ikuti Layanan Terapi RBM Hanjuang

Ragam Indonesia News 29 Oktober 2021

Pada, Jum'at (29/10/2021) diadakan layanan terapi bagi para penyandang disabilitas yang diinisiasi RBM Hanjuang dipusatkan penyelenggaraannya di aula desa Cihanjuang, kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat.

Secara umum Rehabilitasi Berbasis Masyarakat (RBM) adalah sebagai upaya untuk memulihkan keberfungsian orang yang mengalami gangguan atau hambatan, baik secara fisik, mental, psikologis, maupun sosial, dengan bertumpu pada peran keluarga dan kelompok masyarakat, serta mendayagunakan berbagai prakarsa, potensi, dan sumber daya masyarakat, 

"Hari ini diadakan lagi terapi layanan disabilitas karena dengan adanya PPKM kita terhenti dulu. Terakhir, kita layanan pada bulan Juni dan hari ini  ada 19 anak yang diterapi dan itupun bekerjasama dengan rumah sakit Kartini," ungkap Nia Kusmiati, ketua RBM Hanjuang.

Dan hari itu juga, kata dia, dapat pelayanan gratis dan sebanyak ada yang harus dirujuk 12 anak untuk terapi rehabilitasi berbasis masyarakat RBM Hanjuang. kegiatan program RBM tersebut sudah masuk kedalam anggaran dana desa yang pelaksanaannya diadakan 1 bulan sekali.

"Karena adanya PPKM jadi kita kemarin berhenti selama 3 bulan. Untuk para peserta khususnya warga desa cihanjuang tapi warga yang dari awal mengikuti kegiatan dari desa cihanjuang Rahayu dan dari desa Sariwangi juga ada," sambung Nia.

Dikatakannya di kecamatan Parongpong RBM sudah ada tapi RBM Hanjuang sudah berjalan selama 5 tahun.

"Alhmdulillah ada peningkatan yang tadinya tidak bisa apa-apa kini sudah bisa berjalan dan ini kembali lagi dengan kerjasama antara lembaga RBM dan orang tua," beber Nia.

Adapun jenis terapinya, ucap Nia, ada yang sentuhan tangan dan itu nanti diberikan teknisnya kepada orang tua dan kalau anak sudah remaja akan diberikan pelatihan terhadap orang tuanya.

"Untuk sistem penyembuhannya tidak ada pemberian obat tetapi apabila diperlukan akan dirujuk ke  RSJ, Psikiater, seperti hari ini 12 anak yang harus dirujuk ke RS Kartini untuk diterapi melalui dokter. Dan, ada juga yang dirujuk ke RSJ ke Psikiaternya," tutup istri Sekjen APDESI KBB tersebut. (Asker/Yusuf)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...