Langsung ke konten utama

Warga Cigugur Tengah Cimahi Antusias Ikuti BIAN

Ragam Indonesia News 7 Agustus 2022

Hal itu dibenarkan Lurah Cigugur Tengah Rusli Sudarmadi, S.Ip bersama istrinya Iis Nata Rusli, saat memantau imunisasi anak di Kantor RW 05 Kelurahan Cigugur Tengah, Jum'at (5/8/2022).

Menurut Rusli, pihaknya telah menggelar BIAN tersebut di seluruh 19 RW, yang ada di Kelurahan Cigugur Tengah, yang merupakan program dari pemerintah Pusat,

Kelurahan Cigugur TengahKota Cimahi  menggelar Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) secara serentak di 19 RW Kelurahan Cigugur Tengah Kecamatan Cimahi Tengah."Hari ini kami menggelar Bulan Imunisasi Anak Nasional, yang merupakan program dari Pemerintah Pusat," ujar Rusli.

Digelarnya BIAN  tersebut berkaitan dengan Imunisasi campak dan rubella, "Alhamdulillah kita di Kelurahan Cigugur Tengah ada 35 Posyandu yang bekerjasama dengan Puskesmas," jelasnya.

"Bulan ini merupakan Bulan imunisasi  Anak Nasional," katanya.

Harapan Rusli dilaksanakannya Bian ini, dari semua target yang dilaksanakan sebanyak 3000 anak yang diimunisasi, dapat tercapai,

Diakui pula oleh Rusli, gelar imunisasi tersebut untuk masyarakat kelurahan Cigugur Tengah ada sekitar 35%," imbuhnya.

Bahkan lanjut Rusli, bahwa pihaknya menggelar Bian tersebut di mulai dari tanggal 2 Agustus sampai dengan tanggal 27 Agustus 2022.

"Karena imunisasi anak ini merupakan hal yang sangat penting bagi masyarakat Cimahi," harapnya.

Ditambahkan oleh Iis, bahwa terkait anak-anak yang di imunisasi terdiri dari umur
Usia 0-23 bulan ada 1.114 anak.

"Anak yang berumur 24-60 bulan ada 1.971 anak yang di imunisasi," terangnya.Begitu pula antusias masyarakat RW 5 untuk mengantar anaknya diimunisasi di kantor RW 5 cukup membludak, seperti yang diakui oleh salah satu warga yang mengantar anaknya tersebut bernama Kartini (39) dengan adanya Imunisasi yang berjalan secara serentak, sangat di butuhkan oleh masyarakat,

"Saya sangat gembira dengan adanya Bulan Imunisasi Anak Nasional ini diadakan, karena untuk perkembangan anak saya agar imun dari penyakit campak dan Rubella, saya berterimakasih kepada Pak Lurah dan Ibu Lurah yang memperhatikan kesehatan masyarakatnya," ucapnya. (Bagdja)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...