Langsung ke konten utama

UST. HARIRIE LAKSANAKAN SHALAWAT BERJAMAAH

Ragam Indonesia News Cimahi 1 Mei 2021


 Buka Bersama, Ini Yang Dilakukan Ustadz Hariri di Cimahi. Sebagai manifestasi kecintaannya kepada baginda Nabi Muhammad SAW di bulan suci Ramadhan, Ustadz Haririe melakukan kegiatan shalawat berjamaah.

Secara tertutup dan terbatas serta menerapkan pola protokol kesehatan acara tersebut berlangsung khidmat dihadiri para tamu undangan yang kebanyakan dari kaum millenial yang dipusatkan pelaksanaannya pada hari Sabtu di Koffie Prabu, Jalan Ciawitali, Kelurahan Citeureup, Kecamatan Cimahi Tengah, Cimahi.pada hari, Sabtu (1/5/2021)


Disela kegiatan, Ustadz Hariri menyampaikan bahwa kegiatan shalawat tersebut merupakan prakarsa inisiatif bersama rekan dalam agenda mensyiarkan shalawat kepada masyarakat terkait pentingnya melakukan pembacaan takzim kepada Rasulullah sehingga dengan itu, dia menilai bagi orang yang saat ini mendapatkan kebingungan, kesusahan, kegelisahan serta ditambah dengan adanya pandemi yang masih menyelimuti, Shalawat adalah salah satu solusinya.

 

"Pada intinya, kegiatan ini lebih menitikberatkan kepada syiar shalawat kepada masyarakat. Dengan shalawat, kita akan termotivasi, bahwa, seseorang mendapatkan ujian dari Allah kecuali dia akan mampu menghadapinya. Karena Dia tidak akan pernah dzalim kepada hamba-hamba-Nya," katanya.


Maka dari itu, tambah Hariri Shalawat mampu mengatasi hal tersebut dan bisa membangun kesadaran tentang makna ujian itu.


" Oleh karenanya, kita harus ingat kepada Rasulullah yang senantiasa ingat kepada umatnya dan kita sambung ingat kepada beliau dengan menghidupkan sunnah-sunnahnya, dengan begitu. In sya Allah Pandemi akan segera usai," harapnya.

Sementara dikatakan para jama'ah yang saat itu mengikuti jalannya kegiatan mengatakan antusias serta mengaku termotivasi dengan kegiatan tersebut.


"Acara ini bagus, selain menambah wawasan tentang pentingnya shalawat nabi juga menjadi ajang silaturahmi sehingga layak bila sering dilaksanakan," Pungkasnya.

(YT)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...