Langsung ke konten utama

Gagan Wirahma Kembali Maju di Pilkades Cihanjuang, Ini Alasannya

Ragam Indonesia News 23 November 2021

Masih banyak pekerjaan yang belum terselesaikan di dua periode sebelumnya menjadikan, Gagan Wirahma kembali maju menjadi calon kepala desa Cihanjuang, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat.

Calon bernomor urut 02 tersebut mengaku masih ingin mengabdi, membangun desa Cihanjuang ke arah lebih baik, maju dan berkembang.

"Di 2 periode kemarin kita lebih kepada infrastruktur kewilayahan. Alhamdulillah, di 2 periode tersebut infrastruktur di desa Cihanjuang jalan desa sudah hampir 95 persen, gang diwilayah kurang lebih 85 persen, dengan variasi material dengan paving blok maupun rabat beton," ungkapnya, kepada media Senin (21/11/2021).

Untuk target berikutnya apabila terpilih, Gagan bakal mengembangkan sektor kepariwisataan dimana, menurutnya desa cihanjuang selama ini belum mempunyai ikon. Dan diharapkannya hal itu terwujud di sektor pariwisata.

"Desa Cihanjuang mempunyai destinasi yang belum tergali dan terekspos yaitu Curug Lalay, yang masih perawan masih alami dan belum terjamah oleh siapapun, hanya sedikit yang tahu," ungkapnya.

Curug Lalay tersebut, terang Gagan, rencananya akan dijadikan tempat wisata religi karena menurut sesepuh desa Cihanjuang, disana ada tempat pertapaan prabu Siliwangi, hal itu didasari dan dibuktikan dengan adanya peninggalan dan artefak yang ada di Curug tersebut.

"Dengan banyaknya orang yang datang ke Curug Lalay, itu akan membawa dampak positif terhadap masyarakat desa cihanjuang," tutur nya.

Keberadaan objek wisata Curug Lalay, lanjut Gagan dapat meningkatkan perekonomian warga terutama bagi para pengusaha UMKM, disitulah posisi strategis dalam mendorong para pelaku usaha kecil dan menengah agar memiliki kemajuan.

"Karena, kemarin anggaran di recofusing untuk penanganan covid-19 sehingga pengembangan Curug Lalay tersendat. In sya Allah, periode nanti akan direalisasikan wacana itu," tegasnya.

Selain Curug Lalay, Gagan juga mempunyai agenda strategis lainnya yang akan ia realisasikan demi terwujudnya kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat desa cihanjuang.

"Untuk pemberdayaan sebagai upaya mendongkrak perekonomian masyarakat salah satunya pengadaan pelatihan-pelatihan dan memfasilitasi para pelaku UMKM. Pokoknya, banyak poin yang nantinya kita lakukan untuk pembangunan masyarakat desa cihanjuang," pungkasnya. (Yusuf/Asker)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...