Langsung ke konten utama

Maria Fitriana Lantik 4 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Cimahi, Ini Daftarnya

Empat Pejabat Tinggi Pratama (Eselon II) yang dilantik oleh PJ Sekda Kota Cimahi Maria Fitriana, dari kiri Harjono, Hella Haerani (Kerudung biru) Chanifah Listyarini (Kerudung Pink) dan Dadan Darmawan.


CIMAHI, RIN - Empat Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) yang terdiri dari Chanifah Listyarini, Dadan Darmawan, Hella Haerani dan Harjono, dilantik dan diambil sumpahnya oleh Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Cimahi, Maria Fitriana, di Gedung Aula A Pemkot Cimahi, Jumat (16/6/2023).

Hal tersebut berdasarkan Keputusan Walikota Cimahi Nomor 821/Kep.2168-BKPSDMD/2023 sampai dengan nomor 821/Kep.2111-BKPSDMD/2023 Tentang Pengangkatan Jabatan Struktur, Pj Sekretaris Daerah, Maria Fitriana melantik dan mengambil sumpah 4 Pejabat Tinggi Pratama (Eselon II) terdiri dari.

1. Chanifah Listyarini jabatan lama sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dilantik dan diambil sumpahnya dalam jabatan barunya sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

2. Harjono Jabatan Lama sebagai Kepala Dinas Pendidikan dilantik dan diambil sumpahnya dalam jabatan barunya sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD)

3. Hella Haerani Jabatan Lama Sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal, Perijinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dilantik dan diambil sumpahnya dalam jabatan baru sebagai Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, Dan Perindustrian, UMKM (Disdagkoperind).

4. Dadan Darmawan Jabatan Lama Sebagai Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Perindustrian, UMKM (Disdagkoperind) dilantik dan diambil sumpah dalam Jabatan Baru sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal, Perijinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan tersebut disaksikan oleh Kepala (Diskominfo) Hendra Gunawan, Kepala Bappeda, Adet Chandra, Direktur Rumah Sakit Cibabat, Sukwanto Gamalyono, Kepala Inspektorat Ipung Musthofa, Kepala DPKP Endang, dan pejabat lainnya.

Menurut Maria Fitriana yang akrab dipanggil Pipit, saat dikonfirmasi usai acara,  proses rotasi/mutasi 4 Pejabat Tinggi Pratama tersebut sudah cukup lama dipersiapkan. Pj. Walikota, Dikdik Suratno Nugrahawan harus mendapatkan ijin dari Kemendagri, selain itu juga menyampaikan usulan kepada KASN untuk mendapatkan rekomendasi dan kepada BKN untuk Pertimbangan Teknis.

Semua ini sudah dilakukan dan semua sudah diperoleh sesuai prosedur yang di tetapkan. Untuk pelaksanaan pelantikan, Pj. Walikota telah mendelegasikan kewenangan kepada Pj. Sekda untuk melakukan pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat yang dirotasi tersebut, karena beliau saat ini sedang menjalankan ibadah haji.

“Jadi proses ini memang sudah dipersiapkan sejak jauh-jauh hari, dan ini merupakan proses yang biasa dalam organisasi.  Rotasi mutasi dilakukan untuk penyegaran organisasi ,” ucap Pipit.

Terkait masih adanya kekosongan pejabat eselon II di dinas lainnya, menurut Pipit, akan segera dilakukan open bidding.

“Kita akan melakukan open bidding, jadi setelah ini untuk OPD yang kosong akan dilakukan open bidding, ,” terangnya.

Menurut Pipit. rotasi  ini tidak terkait dengan adanya masalah di OPD sebelumnya, tapi karena sudah cukup berhasil dan cukup baik, mencoba untuk ditempatkan yang lain, ini akan membantu untuk menyegarkan organisasi lainnya,” tegasnya.

Kata Pipit, pejabat juga jangan terlalu lama duduk disatu tempat. “Jadi keberhasilan pejabat tersebut ditempatnya itu, dapat diterapkan juga keberhasilannya di tempat yang lain,” tandasnya. (Bagdja)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...