Langsung ke konten utama

Harumkan Cihanjuang, Gagan Wirahma Apresiasi Muhammad Rifal


Banyaknya putra daerah bermunculan meraih penghargaan dan prestasi di berbagai even dari mulai tingkat daerah, Kabupaten, provinsi hingga nasional semakin diperhitungkan nama Desa Cihanjuang di mata wilayah lain, utamanya di cabang olahraga beladiri. Diantara, raihan yang telah di toreh tersebut meliputi berbagai cabang olahraga (cabor), mulai dari cabang olahraga Kempo, Taekwondo, Pencak Silat dan bidang lain sebagainya.

Terkini, Muhammad Rifal Alfarizi, telah berhasil menyabet trophy bergengsi tingkat provinsi, berupa medali emas dan sertifikat penghargaan di kejuaraan pencak silat yang pelanggarannya berlangsung di sasana olahraga Arcamanik, pacuan kuda, kota Bandung, pada Sabtu (2/9/2023). Tak pelak, berbagai apresiasi bergelombang terhadap, Muhammad Rifal. Dan, tidak terkecuali dari kepala desa Cihanjuang, Gagan Wirahma.

Pada Senin (4/9/2023), Gagan Wirahma berkesempatan mengundang, Muhammad Rifal, ke kantornya untuk mendapatkan pengetahuan lebih rinci tentang informasi bagaimana sebenarnya sehingga bisa menjuarai turnamen pencak silat.

Didampingi ibundanya, Ariyanti, kepala desa Cihanjuang menyambut hangat, Rifal, dan segera melakukan dialogis terkait dengan kiprah yang menjadikannya berhasil menjadi pemenang medali emas.

"Alhamdulillah, Saya sangat apresiasi dengan prestasi yang telah di raih anak Bapak, anak Cihanjuang sama saja anak Bapak, ya kan ?," ujarnya.

Dengan didapatkannya medali emas di ajang tingkat Jawa Barat, membuat suatu kebanggaan bagi, Gagan, karena, kata dia, dalam skala provinsi, pasti pesertanya sudah melewati tahap tinggi ditinjau dari aspek kemahiran, jam terbang serta pengalamannya, sehingga seseorang yang mampu menjadi pemenang, tentunya sudah mumpuni.

"Buat ananda Rifail, Bapak ucapkan Selamat atas prestasi yang di raih, suatu kebanggaan, sangat bangga karena sudah mengharumkan nama baik desa Cihanjuang dan Alhamdulillah, di desa Cihanjuang banyak prestasi yang diraih, ada Taekwondo dan segala macam berprestasi di tingkat Jawa Barat dan Nasional dan Mudah-mudahan, Rifal juara nasional, semangat raih prestasi kedepannya," tutupnya dengan di Amini oleh Rifal dan Ibundanya. (Asker/Yusuf)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...