Langsung ke konten utama

Pemkot Cimahi Gelar Malam Anugerah Kebudayaan Tahun 2023

PJ Walikota Cimahi Dicky Saromi membuka Malam Penganugerahan Kebudayaan Tahun 2023


Cimahi, RIN - Pemerintahan Kota Cimahi melalui Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda Dan Olahraga (Disbudparpora) menggelar acara, Malam Anugerah Kebudayaan Tahun 2023, di Gedung Sudirman Rabu (13/12/2023)

Digelarnya acara tersebut dalam rangka untuk melestarikan, mengembangkan dan memajukan budaya daerah sekaligus pengembangan promosi wisata di Kota Cimahi.Pj. Wali Kota Cimahi Dicky Saromi yang hadir membuka acara Anugerah Kebudayaan Tahun 2023 tersebut dalam sambutannya memberikan apresiasi terhadap kinerja para pelaku budaya perseorangan maupun kelompok karena komitmennya dalam melestarikan peradaban kebudayaan di Kota Cimahi.

“Pada malam anugerah kebudayaan ini kita benar-benar mengapresiasi terhadap budayawan dan seniman di Kota Cimahi dan karya-karyanya untuk kita lestarikan dan nantinya akan kita tampilkan, karena itulah yang bisa kita banggakan sebagai salah satu warisan yang harus kita hargai untuk kedepannya,” papar Dia.

Lebih lanjut Dicky menjelaskan bahwa budaya merupakan representasi, gambaran kepribadian suatu daerah atau bangsa. Pengelolaan seni berkembang bersamaan dengan semakin meningkatnya kreativitas manusia dan menguatnya minat masyarakat terhadap seni dan budaya, sehingga para seniman dituntut untuk menyajikan karya-karya yang lebih selektif menarik, inovatif dan berkualitas.

“Saya ucapkan terima kasih dan selamat kepada para peraih anugerah kebudayaan Kota Cimahi tahun ini. anugerah ini bernilai lebih dari sekadar penghargaan, tetapi menyimpan semangat untuk terus menguatkan kolaborasi dalam upaya kita mengembangkan ekosistem kebudayaan di Kota Cimahi,” Tandas Dicky.

Begitu pula menurut Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Cimahi Achmad Nuryana juga menyampaikan laporannya, bahwa tujuan diberikan anugerah kebudayaan ini, adalah untuk,

1) menumbuhkan keinginan serta komitmen masyarakat dalam melestarikan tradisi warisan leluhur,

2) memberikan anugerah kepada sejumlah orang/kelompok yang dianggap berperan penting dalam memajukan kebudayaan di kota Cimahi.

“Kami berharap, kegiatan ini dapat semakin memperkuat perspektif masyarakat agar menyadari pentingnya berkarya untuk daerah melalui kebudayaan,” terang Ahmad Nuryana.

Diberikannya Anegerah Kebudayaan tersebut, merupakan bentuk perhatian Pemerintah terhadap masyarakat yang konsisten berkontribusi, berprestasi dan berdedikasi tinggi terhadap pemajuan kebudayaan di Kota Cimahi, yaitu seniman, budayawan, praktisi, akademisi individu maupun kelompok yang segala tindak tanduknya baik secara langsung maupun tidak langsung, telah memberikan kontribusi nyata terhadap upaya-upaya pelestarian dan pemajuan kebudayaan di Kota Cimahi.Berikut Daftar Penerima Anugerah Kebudayaan Tahun 2023.
No.
KATEGORI
PENERIMA

1.
Pencipta dan Pengembang Seni Teater
Hermana, HMT

2
Pencipta Dan Pengembang Seni Rupa
Dra. Hj. Nur Libiana

3
Pelestari Seni Karawitan
Domen Lasmana

4.
Pelestari Seni Tari
Ani Dewiati

5.
Tanda Kehormatan Olahraga Tradisional (Pencak Silat)
Engkus Kusnadi

(Bagdja)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...