Langsung ke konten utama

Sekda Dikdik Nilai Pelayanan RSUD Cibabat Mengalami Peningkatan, ini Buktinya

Sekda Kota Cimahi H Dikdik Suratno Nugrahawan usai memimpin apel langsung silaturahmi halal bihalal bersama jajaran pegawai dan Direktur RSUD Cibabat Kota Cimahi


CIMAHI, RIN - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cimahi Dikdik Suratno Nugrahawan menilai, pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibabat saat ini dalam pelayanannya mengalami peningkatan yang positif.

Hal itu diungkapkan Dikdik saat dirinya memimpin apel pagi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibabat, Rabu (17/4/2024).

Acara apel tersebut dirangkaikan dengan halal bihalal bersama perawat, direktur dan wakil direktur serta tenaga kesehatan (Nakes) RSUD Cibabat.

“Saya menyaksikan betul perkembangan RSUD Cibabat ini dari tahun ke tahun, Bahkan sejak Cimahi menjadi kota otonom,” ucap Dikdik.

Hal itu diakui Dikdik, pihaknya saat ini sudah jarang mendengar nada sumbang dari masyarakat tentang pelayanan yang diberikan RS milik Pemkot Cimahi tersebut.

Memang Dikdik juga pada waktu dulu, sering mendegar keluhan masyarakat, bahwa pelayanan dari RSUD Cimahi bernada sumbang mereka banyak mengeluhkan kurang ramahnya pelayanan di RSUD Cibabat.“Kini, keluhan tersebut sudah tak terdengar lagi. Dengan demikian, saya telah menyimpulkan, jika pelayanan yang diberikan RSUD Cibabat kepada masyarakat semakin baik dan berkualitas,” tandas Dikdik.

Memang diakui  Dikdik, dalam operasional RSUD Cibabat telah berlaku peribahasa “besar pasak daripada tiang”.

“Namun hal itu tak menurunkan kualitas pelayaan RSUD Cibabat.Soal besar pasak daripada tiang itu sudah menjadi gambaran umum di semua daerah di Indonesia,” ucapnya kembali.

Bahwa dalam alokasi anggaran pembangunan, menurut Dikdik, hampir semua daerah lebih besar dari pendapatan. Akan tetapi kondisi yang dikatakan Cimahi defisit itu, menurutnya, masih sesuai dengan prosedur penganggaran yang ditetapkan pemerintah.

“Hal terpenting adalah bagaimana sisi kesiapan biaya operasional harus tersedia dengan baik,” imbuh Dikdik.

Lebih lanjut Dikdik juga mengatakan, hingga saat ini fasilitas kesehatan paling utama sebagai kebanggaan warga Cimahi itu masih memenuhi standar Kemenkes RI.“Saya harapkan standar masih dapat dipenuhi, sehingga pelayanan di RSUD Cibabat ini dapat berjalan efektif dan efisien,” tegas Dikdik.

Dijelaskan pula Dikdik, terkait pemerintah kota Cimahi,  dalam menghadapi ketidakseimbangan pendapatan dan pengeluaran di RSUD, menurut Dikdik, hal itu selalu dilakukannya secara rutin.

“Pemkot setiap tahun mengalokasikan anggaran untuk belanja pegawai di RSUD Cibabat. Juga dari sisi lain yang saat evaulasi ternyata tidak bisa dipenuhi RSUD Cibabat, sudah pasti menjadi tanggung jawab Pemrintah Daerah,” papar Dikdik.

Bahkan Dikdik juga menegaskan, Pemkot Cimahi senantiasa sangat mendukung RSUD Cibabat sebagai etalase pelayanan kesehatan Kota Cimahi untuk masyarakat Kota Cimahi. (Bagdja)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...