Langsung ke konten utama

KPU Bandung Barat tetapkan Jeje Richie Ismail - Asep Ismail Sebagai Pemenang Pilkada Dalam Rapat Pleno Terbuka


 

Bandung Barat, 6 Februari 2025 – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat (KBB) menggelar rapat pleno terbuka hari ini untuk menetapkan pasangan calon bupati dan wakil bupati, Jeje Richie Ismail-Asep Ismail, sebagai pemenang Pilkada Bandung Barat 2024.

Penetapan ini menyusul putusan Mahkamah Konstitusi (MK) pada Rabu, 5 Februari 2025, yang menolak seluruh gugatan yang diajukan oleh pasangan calon Hengky Kurniawan dan Ade Sudrajat. 


Dalam rapat pleno KPU Bandung Barat mengundang berbagai pihak terkait dalam rapat pleno ini yaitu pj bupati, bawaslu, pasangan calon terpilih, tim pemenangan, partai politik, Bawaslu, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bandung Barat, Satpol PP Bandung Barat, TNI, Polri, tim relawan pemenangan, dan tamu undangan lainnya.

Setelah rapat pleno, berkas penetapan akan diserahkan kepada Pemerintah Daerah Bandung Barat dan DPRD Bandung Barat melalui rapat paripurna. Rapat paripurna ini merupakan syarat sebelum pelantikan pasangan calon terpilih.

"Percepat rapat pleno ini karena berkas penetapannya harus segera dikirimkan ke DPRD. Kemudian nanti DPRD menggelar rapat paripurna sebagai syarat pelantikan. 


Dengan ditetapkannya Jeje Richie Ismail dan Asep Ismail sebagai pemenang Pilkada Bandung Barat 2024, tahapan selanjutnya adalah proses pelantikan yang akan diselenggarakan oleh DPRD Bandung Barat.

Dalam rapat pleno tersebut ketua kpu kabupaten Bandung barat membacakan berita acara penetapan dan tata tertib acara. 

Disampaikan pula bahwa pasangan nomor urut 2 ini memperoleh suara sebesar 341.325 perolehan suara atau sebesar 36,11% kemudian ketua kpu mengesahkan rapat tersebut, setelah itu surat pengesahan di tanda tangani.


Dalam pidato bupati terpilih, mengucapkan terima kasih kepada semua masyarakat atas dukungan kepercayaan yg diberikan, kontestasi sudah selesai mari kita bersatu dan berkolaborasi, berjanji sepenuh hati membangun Bandung barat, bekerja sebaik mungkin, dalam pidato keduanya disampaikan ada 31 point visi dan misi, 12 program prioritas terutama untuk infrastruktur, kesehatan dan pendidikan selanjutnya ada 32 program lainnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...