Langsung ke konten utama

Minyak Goreng Langka, Pemkot Cimahi Lakukan Hal ini

Ragam Indonesia News 8 Februari 2022

Fenomena langkanya minyak goreng di Ritel-ritel maupun pasar tradisional di sebagian wilayah Indonesia menjadi pembicaraan khalayak hingga pemerintah. Plt walikota Cimahi, Ngatiyana, terhadap hal tersebut responsif melaksanakan inspeksi ke beberapa pasar modern, diantaranya Borma yang berada di kawasan Leuwi Gajah. Dalam pengecekannya, Ngatiyana, menemukan fakta bahwa kelangkaan minyak goreng memang terjadi.

"Setelah di lakukan pengecekan di beberapa pasar, minyak goreng dan gula pasir langka," ungkapnya.

Selain minyak goreng, Ngatiyana, mengatakan yang mengalami kelangkaan dimana-mana itu adalah gula pasir sehingga selama satu pekan masyarakat kesulitan mendapatkannya.

"Untuk itu kami pemerintah kota Cimahi melalui disdagkoperin bakal berupaya mengatasinya," ujar, Ngatiyana.

Langkah yang dilakukan Disdagkoperin, imbuh Ngatiyana, yakni dengan mengadakan pasar murah dan tentunya komoditas yang di jual yaitu minyak goreng dan bahan primer lainnya.

"Insya Allah pemerintah kota Cimahi akan melaksanakan pasar murah di tiga titik," tegasnya.

Untuk target pasarnya, Ngatiyana menjelaskan, bakal di gelar pelaksanaannya di tiga titik.yakni, kecamatan Cimahi Tengah, Utara, dan Selatan.

"Nanti kita akan memberikan pelayanan kepada masyarakat kota Cimahi mengadakan pasar dengan harga murah, khususnya untuk minyak goreng," jelasnya.

Adapun jadwal pelaksanaannya, Ngatiyana berujar, akan di agendakan pada hari Kamis. Dengan demikian eksistensi yang akomodir oleh pemerintah kota Cimahi melalui disdagkoperin tersebut diharapkan masyarakat dapat terbantu.

"Untuk itu, silahkan kepada masyarakat datang. Dan, semoga apa yang telah kami lakukan ini dapat memberikan manfaat," tutup Ngatiyana.

(Yusuf Tazeri)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...