Langsung ke konten utama

Sah! Dikdik Suratno Nugrahawan Resmi Menjadi Penjabat Walikota Cimahi

Dikdik Suratno Nugrahawan, S.Si, MM, saat akan menandatangani Pakta Integritas dalam pelantikan Penjabat Walikota Cimahi, di Gedung Sate, Sabtu (22/10).

BANDUNG, RIN - Dengan berakhirnya masa jabatan Walikota Cimahi dan Wakil Walikota Cimahi periode Tahun 2017-2022, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri dengan Nomor 131.32-5772 Tahun 2022.

Gubernur Jawa Barat H Ridwan Kamil secara resmi melantik Dikdik Suratno Nugrahawan, S.Si, MM, sebagai Penjabat Walikota Cimahi, di Gedung Sate, Jalan Diponegoro No. 22, Bandung Wetan, Sabtu (22/10/2022).

Dalam pelantikannya, Gubernur Jawa Barat H. Ridwan Kamil, mengatakan bahwa, kehadiran Penjabat Walikota diharapkan bisa memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan dan pembangunan dengan berbagai kewenangan yang sudah ditetapkan,

"Dengan melakukan banyak konsultasi dengan Gubernur dan Menteri Dalam Negeri," ucapnya.

Atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Ridwan Kamil mengucapkan terima kasih kepada Letkol (Purn) Ngatiyana, S.A.P., atas tugasnya yang amanat selama menjabat Walikota Cimahi masa jabatan Tahun 2017-2022,

"Semoga Alloh SWT memberikan keberkahan kepada bapak dan keluarga," Ridwan Kamil mendo'akan.

Ridwan Kamil berpesan kepada Penjabat Walikota Cimahi, untuk terus lakukan upaya membangun pondasi integritas dalam pelayanan publik di Kota Cimahi, agar bisa terus melayani masyarakat dengan inovasi,

"Layani masyarakat Cimahi dengan sepenuh hati, tugas kita harus dekat dengan rakyat, harus rajin turun menyapa rakyat, dan harus bisa mencari solusi terhadap permasalahan-permasalahan yang ada di Kota Cimahi," tukasnya.

Selain itu, sambung Ridwan Kamil, harus terus beradaptasi menjadi pemerintahan yang profesional yang bisa menyesuaikan diri terhadap permasalahan-permasalahan.

Ridwan Kamil juga mengingatkan bahwa tantangan di tahun depan, dunia global akan resesi, dimana kita akan menghadapi perlambatan aktivitas ekonomi, berkurangnya investasi-investasi, potensi meningkatnya pengangguran, potensi mahalnya barang-barang harian, dan sebagainya,

"Untuk itu, Pak Dikdik harus memikirkan dari sekarang, dengan upaya-upaya terukur dari Penjabat Walikota yang bekerjasama dengan DPRD, untuk melahirkan kekokohan ekonomi keberpihakan anggaran di Tahun 2023 nanti," ungkapnya.

Dan menjelang Tahun 2024 yang merupakan tahun politik tahun pemilihan bersama, Ridwan Kamil berpesan kembali pada Dikdik, untuk berkoordinasi dengan forkopimda, 

Penyematan Pin Penjabat Walikota Cimahi oleh Gubernur Jawa Barat H. Ridwan Kamil

"Cimahi harus kuat dan harus menjadi yang terdepan sebagai contoh wilayah yang kondusif, aman, dan bisa dimusyawarahkan, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan menjelang panggung politik," harapnya.

Sebagai wilayah yang mayoritas Islam, Ridwan Kamil meneruskan, bahwa tegaknya sebuah negara akan hadir dengan 4 perkara yaitu,

"Selalu gunakan nasehat para ulama, jadilah pemimpin yang adil, ajaklah orang-orang kaya dermawan kepada rakyat Cimahi, dan bantulah orang-orang dhuafa, dengan begitu Cimahi akan tegak sebagai wilayah yang 'Baldatun Thoyyibatun wa Robbun Ghofur' (Sebuah negeri yang mengumpulkan kebaikan alam dan kebaikan perilaku penduduknya)," ulasnya.

Ridwan Kamil juga mengemukakan tentang faktor bencana di Cimahi dari sisi hidrologi, 

"Segera carikan solusi-solusi yang sifatnya bisa meredam potensi kebencanaan banjir di wilayah Cimahi," tuturnya.

Dan menegaskan untuk menjaga keamanan lingkungan di Kota Cimahi, dengan adanya berita musibah warga Cimahi yang sedang viral,

"Itu harus menjadi evaluasi Pak Dikdik, dalam penegakkan Siskamling ditingkatkan lagi, untuk meningkatkan rasa aman dan nyaman, jangan sampai ada orang tua yang akhirnya khawatir, sehingga memberhentikan kegiatan pengajian dan tadarusan gara-gara tidak ada rasa aman," terang Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil pun mengharapkan kepada Penjabat Walikota Cimahi Dikdik untuk selalu berkoordinasi dengan Gubernur,

"Rajin-rajinlah ke Gedung Sate, karena makin baik koordinasi makin baik pula dukungan bantuan untuk Kota Cimahi yang kita cintai ini," imbuhnya.

Ridwan Kamil percaya, bahwa Dikdik akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yg diberikan,

"Sekali lagi, selamat untuk Pak Dikdik, sebagai Sekda dan sekarang menjadi Penjabat Walikota Cimahi, semoga selalu kuat dan selalu bertawakal kepada Alloh SWT, karena bapak akan mengarungi banyak cobaan, rintangan, fitnahan, dan lain lain," pungkasnya.

Usai dilantik, Dikdik mengungkapkan, bahwa dirinya merasa tertantang, karena kepercayaan menjadi Penjabat Walikota ini harus bisa dipertanggungjawabkan,

"Apa yang selama ini menjadi harapan masyarakat Kota Cimahi, harus betul-betul dapat kita usahakan sehingga memberikan kepuasan kepada masyarakat," ujarnya.

Kami dari jajaran pemerintah kota, lanjut Dikdik, akan berusaha secara maksimal untuk dapat memenuhi harapan masyarakat,

"Pembangunan kedepan, kita akan melanjutkan apa yang sudah tercapai dari pemimpin-pemimpin sebelumnya, orientasi kita bagaimana menyelesaikan persoalan-persoalan yang sampai hari ini belum tertanggulangi," ulasnya.

"Dan di tahun depan kita harus bersiap-siap, jangan sampai di Cimahi ini terkena dampak dari perubahan global," tutup Dikdik.

Turut hadir dalam pelantikan tersebut, Walikota Cimahi Letkol Purn Ngatiyana, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Cimahi Midjiati Ningsih, Ketua Pokja Bunda Paud Kota Cimahi Euis Khotimah Dikdik Nugrahawan, S.Pd, Sekda Provinsi Jawa Barat, Forkopimda Jawa Barat, Forkopimda Kota Cimahi, Ketua DPRD Kota Cimahi Ir. Achmad Zulkarnain, MT, Wakil Ketua DPRD Kota Cimahi Rini Marthini, SE, Kabag Persidangan Ruswanto, Anggota DPRD Kota Cimahi Komisi IV Fredy Siagian, Asisten I Maria Fitriana, Asisten II Budi Raharja, Asisten III Herry Zaeni, Kadisdik Kota Cimahi Harjono, Kadis Arsip Dany Bastiani, Kadisdagkoperin Dadan Darmawan. (Sinta)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...