Langsung ke konten utama

Kota Cimahi Raih Opini WTP ke-13 Kali Berturut-turut, Perkuat Tata Kelola Keuangan Menuju Akuntabilitas Penuh


CIMAHI RIN, 16 Juli 2025 – Pemerintah Kota Cimahi kembali menorehkan prestasi gemilang dengan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) untuk Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024. Pencapaian ini menandai raihan WTP ke-13 kalinya secara berturut-turut, menegaskan komitmen Kota Cimahi terhadap tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel.

Prestasi membanggakan ini disampaikan langsung oleh Wali Kota Cimahi, Letkol (Purn.) Ngatiyana, dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Cimahi pada hari ini, Rabu (16/7/2025). Dalam rapat tersebut, Rancangan Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024 telah disetujui bersama oleh DPRD dan Pemerintah Daerah.

"Alhamdulillah, laporan pertanggungjawaban APBD 2024 telah disusun sesuai dengan ketentuan, diaudit oleh BPK, dan memperoleh opini WTP. Ini adalah hasil dari kerja keras seluruh elemen," ujar Wali Kota Ngatiyana. Beliau menambahkan bahwa sistem pengelolaan keuangan daerah terus mengalami transformasi signifikan, sejalan dengan berbagai regulasi baru dari pemerintah pusat yang mendorong tata kelola keuangan yang lebih transparan, akuntabel, dan partisipatif.

Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024 Kota Cimahi mencakup tujuh dokumen utama, mulai dari Laporan Realisasi Anggaran hingga Catatan atas Laporan Keuangan. Seluruh dokumen ini telah disusun sesuai Standar Akuntansi Pemerintahan dan mengacu pada sistem pengendalian intern yang memadai.

Berikut adalah beberapa poin penting dari realisasi APBD Kota Cimahi Tahun 2024:

 * Pendapatan Daerah: Rp1,56 triliun (99,02% dari target)

 * Belanja Daerah: Rp1,55 triliun (94,44% dari pagu anggaran)

 * Pembiayaan Daerah: Rp146,2 miliar (101,09% dari target)

 * SILPA (Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran): Rp154,4 miliar

 * Nilai Aset per 31 Desember 2024: Rp2,89 triliun

 * Pendapatan Operasional: Rp1,58 triliun

 * Beban Operasional: Rp1,57 triliun

 * Defisit Operasional: Rp20,95 miliar

Meskipun kinerja keuangan secara umum dinilai positif, Wali Kota Ngatiyana mengakui masih ada beberapa pos anggaran yang belum terserap secara optimal. Untuk itu, beliau berharap masukan dan catatan dari DPRD dapat menjadi landasan penting dalam perbaikan pelaksanaan APBD di masa mendatang.

"Kami menyadari bahwa tantangan ke depan tidak ringan. Namun dengan kolaborasi yang kuat antara eksekutif dan legislatif, saya yakin kita dapat mempertahankan prestasi ini dan membawa Kota Cimahi ke arah yang lebih baik," pungkas Ngatiyana.

Di akhir sambutannya, Wali Kota juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada DPRD Kota Cimahi, jajaran perangkat daerah, serta seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyusunan dan penyempurnaan laporan keuangan daerah tahun 2024. Prestasi ini diharapkan menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan pembangunan di Kota Cimahi.


(AS).


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...