Langsung ke konten utama

Pemerintah Kota Cimahi Bekali 403 PPPK Baru untuk Perkuat Pelayanan Publik

Cimahi RIN, 15 Agustus 2025 – Sebanyak 403 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kota Cimahi hari ini resmi memulai perjalanan mereka sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang profesional dan berintegritas. Acara pembukaan Klasikal Orientasi PPPK Tahun 2025 yang digelar di Aula Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Barat ini menjadi langkah awal bagi para PPPK untuk mengabdi kepada masyarakat Kota Cimahi.

Para peserta, yang terdiri dari tenaga pendidik, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis, akan mengikuti serangkaian pembekalan intensif. Orientasi ini bertujuan untuk memperkenalkan mereka pada tugas, fungsi, serta nilai-nilai ASN yang mengedepankan pelayanan publik.

Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, menekankan pentingnya orientasi ini sebagai pintu gerbang menuju ASN yang profesional. “Loyalitas, kedisiplinan, dan tegak lurus pada Panca Prasetya Korpri adalah fondasi utama,” tegas Ngatiyana. Ia menambahkan, para PPPK baru diharapkan dapat melayani masyarakat dengan tulus, tegas, dan penuh tanggung jawab, serta memanfaatkan teknologi untuk mewujudkan smart governance.

Pelaksanaan Bertahap dengan Fokus pada Nilai BerAKHLAK

Kegiatan orientasi ini dilaksanakan dalam dua tahap:

 * Pembelajaran Mandiri: Para peserta telah menjalani pembelajaran mandiri selama 15 hari melalui platform Massive Open Online Course (MOOC).

 * Pembelajaran Klasikal: Setelah itu, mereka akan mengikuti pembelajaran tatap muka selama dua hari.

Materi yang disampaikan sangat komprehensif, mencakup pengenalan organisasi, tata kelola kerja, manajemen kinerja, hingga wawasan kebangsaan dan kedisiplinan.

Kepala BKPSDM Kota Cimahi, Lilik Setyaningsih, menjelaskan bahwa orientasi ini lebih dari sekadar kewajiban administratif. "Tujuan utamanya adalah menanamkan semangat BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif) dan 'Bangga Melayani Bangsa'," ujar Lilik.

Orientasi ini akan dibagi menjadi dua gelombang, yaitu 19-20 Agustus untuk 200 peserta, dan 21-22 Agustus untuk 203 peserta. Seluruh biaya kegiatan bersumber dari APBD Kota Cimahi Tahun Anggaran 2025. Dengan adanya orientasi ini, Pemkot Cimahi berharap para PPPK baru siap bekerja secara adaptif, kolaboratif, dan inovatif untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.

(Red)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh Sunda Gelar Sawala Luhung, Soroti Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai 'Maung Sagara'

GARUT, 2 Juni 2025 – Para tokoh Sunda, termasuk Abah Kian Santang Majalaya (Ketua Padepokan Ngaji Diri Ngaji Rasa) dan Asep Sabda (Ketua Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA) dari Garut, berencana menggelar Musyawarah Besar (Sawala Luhung) pada Mei 2025. Pertemuan ini akan fokus membahas fenomena kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kerap menuai kontroversi, mulai dari penutupan tempat wisata yang dianggap melanggar tata ruang hingga penggunaan barak TNI untuk mendidik anak-anak bermasalah. Dalam keterangan pers, Asep Sabda mengungkapkan bahwa musyawarah ini akan mengkaji secara mendalam sosok Dedi Mulyadi yang digambarkan sebagai "Maung Sagara". Istilah ini merupakan kiasan yang menggabungkan simbol "Maung" (Harimau) yang melambangkan wibawa, keberanian, kekuatan, kekuasaan, dan mistik, dengan "Sagara" (Lautan/Samudra Luas) yang merepresentasikan kedalaman, ketidakterbendungan, dan misteri. "Kang Dedi Mulyadi adalah Maung Sagara. B...

Hibah PATAKA Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, Simbol Kebangkitan Sunda

Bogor, 14 Juni 2025 – Sebuah peristiwa bersejarah terjadi hari ini di Batu Tulis, Bogor, dengan disepakatinya hibah PATAKA (Bendera Perang) Kerajaan Pajajaran kepada Kang Dedi Mulyadi, yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Kesepakatan ini dicapai dalam sebuah Sawala Adat yang diprakarsai oleh Yayasan Sentral Kebudayaan Daerah SABDA, yang diketuai oleh Saudara Asep Sabda, dan Aliansi Komunitas Budaya Jawa Barat, yang diketuai oleh Abah Iman. Acara Sawala Adat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Padepokan Aji Diri Aji Rasa Majalaya, Kabupaten Bandung, yaitu Aang Sancang dan Abah Mahpudin, serta Tokoh Adat Ci Mande Bogor, H. Asep Ci Mande. Pusaka dan PATAKA yang dihibahkan ini merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Sunda dan Kerajaan Pajajaran, yang berlokasi di Batu Tulis, Kota Bogor. Yang paling menarik perhatian adalah kehadiran PATAKA atau bendera perang dari masa Kerajaan Sunda dan Pajajaran, yang dalam bahasa Sunda diistilahkan sebagai "Muka Tutungkusan...

Kontes Ayam Hias Semarakkan Lapangan Pemkot Cimahi, Dorong Potensi Ekonomi Kerakyatan

Cimahi, 14 Juni 2025 – Ratusan penggemar ayam hias memadati Lapangan Pemkot Cimahi hari ini untuk mengikuti Kontes Ayam Hias Piala Walikota Cimahi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Assisten III, Harjono, yang mewakili Walikota Cimahi. Turut hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Pangan Pertanian yang di wakili, serta Camat Cimahi Utara, Ruly. Dalam sambutannya, Harjono menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Walikota Cimahi karena kesibukan lain. Ia menyambut baik kegiatan ini dan berharap kontes ayam hias dapat terus berkembang serta semakin memajukan dunia ayam hias di Cimahi dan sekitarnya. "Alhamdulillah, Cimahi hari ini di tengah berbagai kegiatan, salah satunya dimeriahkan dengan kontes ayam," ujar Harjono saat membuka acara. Harjono menjelaskan bahwa kontes ini tidak hanya mempertandingkan ayam hias, tetapi juga beberapa jenis ayam lain seperti ayam Pelung. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kepala Dinas Provinsi serta para sponsor dari Pokn...